Pengertian
Penelitian dan Tujuan Penelitian
Pengertian Penelitian bisa dikatakan adalah suatu cara ilmiah untuk
mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Cara ilmiah
berarti kegiatan penelitian itu didasarkan pada ciri-ciri keilmuan, yaitu
rasional, empiris dan sistematis.
Para ahli pun telah banyak memberikan pengertian atau definisi penelitian, beberapa diantaranya sebagai berikut:
Para ahli pun telah banyak memberikan pengertian atau definisi penelitian, beberapa diantaranya sebagai berikut:
- Hill Way: Penelitian adalah suatu metode studi yang bersifat hati-hati dan mendalam dari segala bentuk fakta yang dapat dipercaya atas masalah tertentu guna membuat pemecahan masalah tersebut.
- Winarno Surachmad: Penelitian adalah kegiatan ilmiah mengumpulkan pengetahuan baru dari sumber-sumber primer, dengan tekanan tujuan pada penemuan prinsip-prinsip umum, serta mengadakan ramalan generalisasi di luar sampel yang diselidiki.
- Soetrisno Hadi: Penelitian adalah usaha untuk menemukan, mengembangkan, dan menguji kebenaran suatu pengetahuan, usaha mana dilakukan dengan menggunakan metode ilmiah.
Rasional berarti kegiatan penelitian itu dilakukan dengan
cara-cara yang masuk akal, sehingga terjangkau oleh penalaran manusia. Empiris
berarti cara-cara dilakukan itu dapat diamati oleh indera manusia, sehingga
orang lain dapat mengamati dan mengetahui cara-cara yang digunakan. (Bedakan
cara yang tidak ilmiah, misalnya mencari data jatuhnya pesawat terbang melalui
paranormal). Sistematis artinya proses yang digunakan dalam
penelitian tersebut menggunakan langkah-langkah tertentu yang bersifat logis.
Data yang diperoleh melalui penelitian itu mempunyai kriteria
tertentu yaitu valid. Valid menunjukkan ketepatan antara data yang
sesungguhnya terjadi pada obyek dengan data yang dapat dikumpulkan oleh
peneliti. Untuk mendapatkan data yang valid dalam penelitian sering sulit
dilakukan. Oleh karena itu, maka validitas hasil penelitian dapat diuji melalui
reliabilitas dan obyektivitas data yang terkumpul.
Pada umumnya kalau data tersebut reliabel dan obyektif, maka hasil
penelitiannya akan valid. Data yang valid pasti reliabel dan obyektif. Realibilitas
menunjukkan derajad konsisten atau data
yang dapat dipercaya dalam interval waktu tertentu. Obyektifitas berkaitan dengan kesepakatan
antara banyak orang. Jika ada beberapa kelompok peneliti memberikan data yang
berbeda-beda maka data penelitian tersebut tidak obyektif, sehingga tidak
valid.
Melalui penelitian, manusia dapat menggunakan hasilnya.
Secara umum data yang telah diperoleh dari penelitian dapat digunakan untuk
memahami, memecahkan dan mengantisipasi masalah. Memahami berarti
memperjelas suatu masalah atau informasi yang tidak diketahui dan selanjutnya
menjadi mengerti, memecahkan berarti meminimalkan atau
menghilangkan masalah, dan mengantisipasi berarti mengupayakan
agar masalah tidak terjadi.
Tujuan Penelitian Secara umum ada tiga macam yaitu
bersifat penemuan, pembuktian dan pengembangan.
1. Penemuan
Tujuan penelitian yang pertama yaitu bersifat penemuan. Penemuan berarti
bahwa data yang diperoleh dari penelitian tersebut merupakan data yang
betul-betul baru, yang sebelumnya belum pernah diketahui.
2. Pembuktian
Tujuan penelitian yang kedua ialah pembuktian. Pembuktian berarti bahwa
data yang diperoleh tersebut digunakan untuk membuktikan adanya keraguan
terhadap informasi atau pengetahuan tertentu.
3. Pengembangan
Tujuan penelitian yang terakhir adalah pengembangan. Pengembangan berarti
bahwa untuk memperdalam dan mengembangkan pengetahuan yang telah ada.
Sekian pembahasan mengenai pengertian penelitian dan tujuan penelitian,
semoga tulisan saya mengenai pengertian penelitian dan tujuan penelitian dapat
bermanfaat.
Sumber : Buku dalam Penulisan
Pengertian Penelitian dan Tujuan Penelitian :
– Sugiyono, 1999. Statistik Nonparametris Untuk Penelitian. Penerbit
CV Alfabeta : Bandung.
Komentar
Posting Komentar